Dua Jenazah Mahasiswa asal Papua masih disemayamkan di Asrama Kamasan Papua |
WANI/Nabire, Jogja – Minuman keras (miras) oplosan kembali memakan korban jiwa. Belasan orang tewas setelah menenggak miras oplosan, dan lainnya masih dirawat di beberapa Rumah Sakit yang ada di Yogya.
Data korban meninggal keseluruhan belum diketahui pasti. Para korban yang meninggal ini menenggak miras oplosan pada waktu dan tempat yang berbeda namun terjadi pada awal Februari ini. Dari korban yang meninggal, ada 5 mahasiswa asal Papua yang juga ikut menjadi korban.
“Korban yang tewas akibat pesta miras oplosan yang berlangsung di Asrama Pulodadi Babarsari dan asrama Kamasan Jogja. Mereka membeli minuman keras tersebut di Sleman,” kata AKBP Yulianto, Kapolres Sleman, Jumat 5 Februari 2016.
Mahasiswa asal Papua yang meninggal yaitu Yakinson Telenggen (22) mahasiswa asal Puncak Jaya Papua meninggal di RSUD Wirosaban, Ardeni Wanimbo (19) mahasiswa asal Wamena meninggal di RSI Hidayatullah, dan Tendinus Tabuni (22) mahasiswa asal Jayapura yang meninggal di Rumah Sakit Condong Catur. Dua korban lainnya masih belum diketahui identitasnya. Sedangkan belasan korban meninggal lainnya berasal dari Yogya dan ada juga yang dari Bengkulu, Medan, dan Maluku.
Tiga jenazah mahasiswa asal Papua sudah dipulangkan ke kampung halaman, sedangkan 2 jenazah lainnya masih disemayamkan di asrama Papua Kamasan I Yogya. Hingga saat ini kedua Jenazah yang disemayamkan di Asrama Kamasan I belum diketahui namanya. Sedangkan sembilan mahasiswa asal Papua masih dalam perawatan di beberapa Rumah Sakit di Yogya.
Menurut keterangan rekan-rekan korban sesama mahasiswa asal Papua di Yogya, para mahasiswa asal Papua yang mengonsumsi miras itu sering melanggar tata tertib asrama.
Posted by:
Copyright ©Nabire
Tolong berikan KOMENTAR anda tentang situs Kami…!!!
Agar ada perubahan yang lebih baik lagi…!!!