Ilustrasi label Kadaluwarsa. |
Jayapura — Tim pengawas makanan yang dibentuk Dinas Kesehatan Provinsi Papua bersama Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Jayapura menemukan sejumlah makanan ringan kedaluarsa yang dijual di kios dan pasar menjelang Lebaran 2017.
“Ada sejumlah makanan ringan yang kedapatan kadaluarsa, ketika dilakukan inspeksi mendadak oleh tim pengawas makanan Dinkes Papua selama lebaran bersama BBPOM Jayapura,” kata koordinator lapangan tim pengawas makanan selama Lebaran yang dibentuk oleh Dinkes Papua, Yamamoto Sasarari di Jayapura, Sabtu (24/6/2017).
Yamamoto mengatakan, bahan makanan yang kedapatan kadaluarsa itu berupa makanan instan dan daging serta makanan siap saji.
Dia menyebutkan, jenis makanan instan yang kadaluarsa beragam. Semisal makanan instan berupa mi dan snek-snek ringan.
“Jumlahnya lumayan banyak karena ditemukan diseluruh kabupaten/kota yang ada di Papua,”katanya.
“Makanan ringan dan makanan daging yang kedapatan sudah kadaluarsa itu langsung diamankan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, jajaran Dinas Kesehatan Provinsi Papua mendapat perintah langsung dari Kepala Dinas Kesehatan Papua untuk membentuk tim dan berkoordinasi BBPOM Jayapura dan jajaran Dinkes di kabupaten/kota di Papua, untuk melakukan inspeksi mendadak dilapangan terkait dengan bahan makanan dan barang kadaluarsa,”ujarnya.
Kegiatan itu selain dilakukan di Kabupaten Jayapura dan Keerom, menurut dia, kegiatan yang sama juga dilakukan dimasing-masing kabupaten yang ada.
“Inspeksi mendadak itu semuanya berjalan dengan lancar dan baik disetiap kabupaten yang ada dan juga di Kota Jayapura,”ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Papua Aloysius Giyai mengatakan pihaknya telah membentuk tim kesehatan untuk mengawasi dan mengecek makanan yang dijual pasar maupun di toko-toko selama Lebaran 2017 guna menjamin masyarakat dalam mendapatkan produk makanan yang layak konsumsi.
Tim tersebut bekerja sama dengan BBPOM Jayapura untuk mengawasi dan mengecek makanan yang dijual di pasar dan di toko. (*)
Copyright ©Tabloid JUBI “sumber”
Hubungi kami di E-Mail: tabloid.wani@gmail.com