Port Numbay, Tabloid WANI — Dewan Komite The United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) telah melakukan sidang luar biasa pada tanggal 19 – 22 Desember 2016, yang dipimpin oleh tiga pimpinan dari Dewan Komite, yakni: Edison Waromi (NFRPB), Buchtar Tabuni (PNWP) dan Andy Ayamseba (WPNCL) di Port Vila, Vanuatu.
Sidang luar biasa ini telah terlanksana dengan baik.
Dalam sidang ini, telah berhasil meluncurkan sebuah tema, dengan judul “International Supervised Vote for West Papua” untuk REFERENDUM.
Ketua Parlemen Nasional West Papua (PNWP), Buchtar Tabuni melalui akun Facebook resminya @BUCHTAR TABUNI menulis, tema sentral tersebut merupakan sebuah tema umum kampanye Papua Merdeka oleh ULMWP, rakyat West Papua dan solidaritas.
“International Supervised Vote for West Papua, sebagai tema sentral, dalam kampanye Papua Merdeka oleh Dewan Komite dan Eksekutif ULMWP, serta seluruh solidaritas Masyarakat Internasional dan rakyat West Papua” ujar Buchtar melalui tulisannya, tertanggal (8/09/2017).
Buchtar menegaskan, jika ada oknum tertentu yang mengatasnamakan ULMWP, lalu berbicara tentang agenda Dialog, Negosiasi dan Perundingan, maka itu diluar dari kesepakatan dan putusan tema sentral kampanye ULMWP, yaitu “International Supervised Vote for West Papua”, untuk Referendum.
“Kalaupun ada oknum yang mengatasnamakan ULMWP lalu berbicara tentang Dialog, Negosiasi, Perundingan adalah di luar dari tema sentral dalam kampanye ULMWP” tegasnya.
Baca ini: (Hasil Sidang Luar Biasa Dewan Komite ULMWP)
Posted by: Irikngga
Copyright ©Parlemen Nasional West Papua | Tabloid WANI “sumber”
Hubungi kami di E-Mail: tabloid.wani@gmail.com