New York, Tabloid WANI — Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang ke-72 telah dibuka secara resmi di markas besar PBB, New York, Amerika Serikat, pada hari Selasa, 12 September 2017, pukul 3 sore, waktu setempat.
Sidang ini dibuka oleh Presiden Majelis Umum Tujuh puluh Dua, Miroslav Lajčák pada sesi pembukaan atau (Opening of the session by the President of the General Assembly).
Miroslav diapit oleh Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres dan Catherine Pollard, Wakil Sekretaris Jenderal untuk Majelis Umum dan Manajemen Konferensi.
Sidang PBB ini disiarkan secara langsung (Live) melalui TV online PBB di situs http://webtv.un.org, dan akan berlangsung selama satu bulan ke depan (Sept 2017), di New York.
Anda dapat menyaksikannya langsung Sidang ini secara Live online di alamat berikut ini (http://webtv.un.org). Dokumen tahap berlangsungnya sidang ini, anda dapat men’download di alamat ini (http://undocs.org/en/A/72/150)
Isu West Papua di PBB
Dalam sidang PBB tahun kemarin 2016, tujuh (7) negara dari Pasifik yang tergabung dalam Koalisi Pasifik untuk West Papua (PCWP), antara lain (1) Solomon Islands, (2) Vanuatu, (3) Tonga, (4) Nauru, (5) Marshall Island, (6) Tuvalu dan (7) Palau telah mengangkat isu West Papua di PBB, dan sorotan tersebut ditanggapi serius oleh delegasi Indonesia dalam sesi hak jawabnya. Namun jawaban Indonesia tersebut telah mendapat tanggapan Balik oleh utusan khusus (Special Envoi) dari Solomon Islands, oleh Rex Horoi.
Berikut ini merupakan video Sidang Umum PBB ke-71 tahun kemarin, antara lain:
- Pidato Tujuh Kepala Negara dan Pimpinan Pemerintahan dari Pasifik.
- Tanggapan Delegasi Indonesia.
- Tanggapan balik oleh utusan khusus (Special Envoi) dari Solomon Islands.
Posted by: Admin
Copyright ©Tabloid WANI “sumber”
Hubungi kami di E-Mail: tabloid.wani@gmail.com