Jayapura — Keputusan Eksekutif United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) dengan Surat Keputusan (SK) nomor 003/SK/KE-ULMWP/IX/2018 tertenggal 20 September 2018 telah diputuskan, Bazoka Logo akan memimpin sebagai Kepala Biro Politik ULMWP.
Hal itu ditemukan dalam postingan akun halaman Facebook resminya @BAZOKA LOGO pada hari Jumaat (21/09/2018) pukul 11:56 WIT.
Peryataan Politik
Dalam postingan itu, dirinya selaku Kepala Biro ULMWP menyikapi himbauan umum yang telah diedarkan oleh ULMWP terkait seruan dukungan terhadap Negara Vanuatu yang sedang mengandeng ULMWP (West Papua) bersama negara-negara Pasifik yang akan mengahadiri Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang ke-73 di New York, Amerika Serikat.
Bazoka telah mengeluarkan beberapa sikap politiknya, yaitu:
- Segenap Komunitas Makhluk Hidup bangsa Papua, wajib mendukung aksi Politik Secara Damai dan Bermartabat;
- Kepada Segenap Komunitas Makhluk Hidup bangsa Papua, wajib menggelar Kegiatan Politik sesuai dengan Arahan dan Himbauan Umum ULMWP;
- Kepada semua Organisasi Perjuangan Papua Merdeka dan semua Komponen wajib menggelar kegiatan Politik sesuai dengan Arahan dan Himbauan Umum ULMWP;
- Kepada mereka non-Papua sebagai pendatang yang telah Meninggal dan Kepada Mereka yang Masih Hidup di West Papua untuk wajib mendukung ULMWP selama bangsa Papua belum memperoleh Hak Politik untuk Bebas dari Negara Republik Indonesia secara Hukum dan Politik.
Menurutnya, himbauan umum tersebut diserukan untuk dilakukannya aksi damai di seluruh wilayah West Papua.
Aksi dapat dilakukan mulai dari tanggal 24 – 27 September 2018.
Tema umum yang telah dikeluarkan oleh ULMWP adalah : “WE SUPPORT VANUATU AND PACIFIC ISLAND COUNTRY BRING WEST PAPUA TO UNGA” (Kami Mendukung Vanuatu dan Negara Kepualauan Pasifik untuk Membawa Persoalan West Papua ke Sidang Umum PBB).
(Lihat ini: Lagi, ULMWP akan Gelar Aksi Damai di Tujuh Wilayah Adat)
Ia menambahkan, “tema turunan” dalam aksi damai yang akan dilakukan adalah sebagai berikut, Pertama, Berikan Hak Penentuan Nasib Sendiri Bagi Bangsa Papua, Kedua, Meminta Seluruh Negara – Negara Anggota PBB untuk Mendukung Rancangan Resolusi Hak Penentuan Nasib Sendiri bagi Bangsa Papua, Ketiga, Menuntuk Pemerintah Indonesia mengakui Hak Politik Bangsa Papua untuk Menentukan Nasibnya Sendiri Sesuai Mekanisme Hukum Internasional.
Posted by: Admin
Copyright ©BAZOKA LOGO | Biro Politik ULMWP “sumber”
Hubungi kami di E-Mail: tabloid.wani@gmail.com